Bandar Jaya, Gerebek Online. Kegiatan demi kegiatan menyambut HUT RI-77 Kecamatan Rantau Rasau berhasil dilaksanakan, namun hal tersebut bukan tak menyebabkan permasalahan. Masalah klasik yang terjadi biasanya soal sampah yang menumpuk di lokasi kegiatan, ada 2 lokasi terakhir yang dipakai yaitu Halaman Kantor Camat Rantau Rasau saat lomba panjat pinang dan Lapangan Bola Kaki Kelurahan Bandar Jaya saat Finish pawai pembangunan.
Semua panitia yang kelelahan usai acara kadang tak sempat berbuat lagi untuk mengambil langkah-langkah antisipasi pasca kegiatan karena kelelahan. Namun hal tersebut rupanya telah dipikirkan dan direalisasikan dengan nyata oleh Pasukan SMPN 2 Tanjabtim yang di Komandoi Supriono Santoso,S.Pd.
Dikawasan halaman kantor Camat Rantau Rasau, Sabtu ( 20/08/22 ) telah hadir ratusan pejalar SMPN 2 Tanjabtim yang di dampingi oleh seluruh majelis guru yang dipimpin oleh Kepala Sekolah secara langsung. Nampak kegiatan tersebut juga di hadiri oleh Camat Rantau Rasau beserta istri, Korwil Pendidikan, dan Lurah Bandar Jaya.
Saat dimintai keterangannya Kepsek SMPN 2 Supriono Santoso,S.Pd menjelaskan " Ini Operasi Semut dalam rangka membersihkan sampah bekas kegiatan upacara dan pawai pembangunan HUT-RI Ke 77 Tahun 2022. Hal ini sesuai dengan Visi SMPN 2 Tanjabtim yaitu Mewujudkan layanan pendidikan yang terbaik untuk menciptakan siswa yang beriman, cerdas, kompetitif, dan berwawasan lingkungan. "jelasnya.
Kenapa dinamakan Operasi Semut ??? Karena semut adalah binatang berciri khas pola hidup gotong royong, kita perhatikan semut jarang berjalan sendirian. Jika ada mereka temukan gula atau makanan yang manis-manis maka mereka akan bergotong-royong untuk membawanya ke sarang mereka dan di makan bersama-sama. Ada pola kerjasama dan soliditas team pada binatang, salah satunya adalah Semut, " katanya.
Kita siapkan 250 siswa dengan di dampingi seluruh majelis guru untuk terjun di lokasi pasca kegiatan HUT-RI, terlihat sangat banyak sampah plastik di jalanan sampai parit. Sambil menyelam minum air istilahnya, kita kerja nyata membersihkan sampah sehingga disitu tertanam pola pendidikan untuk mencintai lingkungan. Ini salah satu sumbangsih kami keluarga besar SMPN 2 Tanjabtim kepada pemerintah kecamatan guna mewujudkan pola hidup sehat, " ujarnya.
Sementara itu Camat Rantau Rasau M.Yani,SE yang juga mengikuti bersama istri Operasi Semut yang digagas SMPN 2 Tanjabtim tersebut menuturkan " Saya sangat mengapresiasi langkah-langkah kegiatan operasi semut yang di gagas SMPN 2 Tanjabtim ini, dimana kegiatan ini sangat membantu panitia acara dan pemerintah kecamatan serta kelurahan dalam mewujudkan prilaku hidup sehat, "tegasnya.
Kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat banyak, bagaimana kita diajarkan untuk menjaga kebersihan dan mencintai lingkungan sekitarnya. Saya yakin semua majelis guru dan pelajar SMPN 2 Tanjabtim adalah orang-orang yang beriman karena ada slogan "Kebersihan sebagian daripada iman". Terus terang saya bangga dengan Operasi Semut ini, saya harus mengakui bahwa SMPN 2 Tanjabtim adalah sekolah yang peduli pada lingkungan." kata Ucu Yani panggilan akrabnya.
Terlihat lokasi kembali seperti sediakala usai dilakukan Operasi Semut, sampah-sampah plastik di bakar di titik lokasi tertentu. Usai acara anak-anak kembali ke sekolah dengan konvoi kendaraan, wajah2 mereka terlihat bahagia dengan kegiatan tersebut.
Ibu-ibu guru usai kegiatan memanfaatkan waktu berswafoto, beselfi di Patung I Love Rantau Rasau sebagai bukti kecintaan mereka kepada tempat dimana mereka menjalankan tugas negara. ( ML )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar